BIREUEN – Sebelum pasangan Amiruddin Idris-Muhammad Arif kampanye di
lapangan bola kaki Keude Jeunieb, Selasa siang 12 Juni 2012 sempat
beredar isu akan terjadi keributan. Hasilnya, kampanye pasangan nomor
urut 8 itu dijaga ketat oleh puluhan anggota polisi.
Pantauan The Atjeh Post, biasanya pada kampanye di beberapa lokasi lain, sejumlah aparat hanya duduk di warung dan atau berdiri di sekitar lapangan. Tetapi tadi sore jauh beda. Puluhan personil Brigade Mobil (Brimob) disebar ke sekeliling lapangan.
Bahkan Kepala Polres Bireuen AKBP Yuri Karsono SIK turun langsung memantau kampanye tingkat kecamatan tersebut. Sejumlah Kepala Satuan (Kasat) dan Kepala Polsek terlihat memantau kampanye dari Markas Polisi Sektor Jeunieb yang berada di sisi selatan lokasi kampanye.
Selain Kepala Polres, Ketua Panwaslu Kabupaten Bireuen juga menyusul ke lokasi kampanye. Sejumlah polisi berdiri dengan mata awas ke sekeliling lokasi. “Laporannya hari ini rawan bang, semoga kabar itu tidak benar,” ujar seorang anggota polisi berpakaian preman.
Kesibukan aparat juga terlihat saat massa AMAR meninggalkan lapangan lokasi kampanye. Polisi lalu lintas dan polisi dari satuan lainnya mengawal jalan keluar lapangan dengan jumlah personil yang cukup banyak.
Hingga kampanye usai dan seluruh massa AMAR meninggalkan lokasi, tidak terjadi peristiwa sebagaimana yang dikhawatirkan banyak pihak sebelumnya.
http://atjehpost.com
Pantauan The Atjeh Post, biasanya pada kampanye di beberapa lokasi lain, sejumlah aparat hanya duduk di warung dan atau berdiri di sekitar lapangan. Tetapi tadi sore jauh beda. Puluhan personil Brigade Mobil (Brimob) disebar ke sekeliling lapangan.
Bahkan Kepala Polres Bireuen AKBP Yuri Karsono SIK turun langsung memantau kampanye tingkat kecamatan tersebut. Sejumlah Kepala Satuan (Kasat) dan Kepala Polsek terlihat memantau kampanye dari Markas Polisi Sektor Jeunieb yang berada di sisi selatan lokasi kampanye.
Selain Kepala Polres, Ketua Panwaslu Kabupaten Bireuen juga menyusul ke lokasi kampanye. Sejumlah polisi berdiri dengan mata awas ke sekeliling lokasi. “Laporannya hari ini rawan bang, semoga kabar itu tidak benar,” ujar seorang anggota polisi berpakaian preman.
Kesibukan aparat juga terlihat saat massa AMAR meninggalkan lapangan lokasi kampanye. Polisi lalu lintas dan polisi dari satuan lainnya mengawal jalan keluar lapangan dengan jumlah personil yang cukup banyak.
Hingga kampanye usai dan seluruh massa AMAR meninggalkan lokasi, tidak terjadi peristiwa sebagaimana yang dikhawatirkan banyak pihak sebelumnya.
http://atjehpost.com